Majene - Bhabinkamtibmas Desa Bababulo, Aipda Heriyono, S.Pd, kembali melaksanakan kegiatan problem solving untuk menyelesaikan sengketa tanah antara warganya, Idham dan Baco dengan keluarga Almarhuma Hj. Musdalifa.

Sengketa tersebut berkaitan dengan kepemilikan tanah yang terletak di Dusun Bababulo, Desa Bababulo. Kegiatan mediasi ini digelar di Kantor Desa Bababulo, Dusun Bababulo, Kecamatan Pamboang, Kabupaten Majene, pada Rabu (10/7/24).

Dalam mediasi tersebut, kedua belah pihak tidak menemui titik terang. Pihak termohon untuk sementara masih menguasai lokasi tanah, sementara pihak pemohon bertahan agar lokasi tersebut dibagi atau dijual.

Sebagai langkah lanjutan, pemerintah desa akan membuatkan surat pengantar untuk menyelesaikan sengketa ini di tingkat kecamatan.

Aipda Heriyono, selaku mediator, berusaha membantu kedua belah pihak untuk mencapai kesepakatan. Namun, permasalahan ini membutuhkan waktu lebih lanjut untuk dibicarakan secara kekeluargaan.

“Kami berharap agar kedua belah pihak dapat menemukan solusi yang adil dan memuaskan bagi semua pihak. Kami akan terus mendampingi hingga masalah ini terselesaikan,” ujar Aipda Heriyono.

Upaya mediasi seperti ini diharapkan dapat menjadi contoh penyelesaian konflik secara damai dan kekeluargaan, serta meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap peran Polri sebagai pelindung dan pengayom masyarakat.