Kapolres Majene Hadiri Upacara di Galung Lombok Kabupaten Polman
Polres Majene - Menghadiri upacara
peringatan peristiwa pembantaian penduduk sipil di makam korban 40.000 jiwa
galung lombok Kabupaten Polewali Mandar, Kapolres Majene AKBP Febryanto turut
mengungkapkan duka citanya kepada para korban sekaligus pahlawan yang gagah
berani melawan para penjajah di masanya.
Sejarah ini diketahui karena para
korba adalah orang-orang menantang keras para penjajah saat itu, sehingga
mereka harus menerima pembantaian yang kejam, tutur Kapolres.
Sekaligus membuktikan secara
simbolik, sambung Kapolres bahwa Provinsi Sulawesi Barat, khususnya suku Mandar
mempunyai peranan dan andil yang besar dalam proses kemerdekaan Republik
Indonesia yang telah diraih, tandasnya.
Sebagai bentuk penghormatannya
kepada para korban Kapolres Majene juga berkesempatan menaburkan bungan ke
makam-makam yang ada di lokasi.
Peringatan Korban 40.000 Jiwa di
Taman Makam Pahlawan Galung Lombok Kecamatan Tinambung ini juga dihadiri
langsung oleh para pemerintah Daerah seperti Bupati Majene, Wakil Bupati
Majene, Dandim dan seluruh tamu undangan lainnya, Rabu (2/2/22).
Humas Polres Majene