Majene - Menjelang puncak Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak, Kepolisian Resor (Polres) Majene mengambil langkah tegas dalam menjaga keamanan dengan memperketat pengamanan di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan gudang logistik KPU Majene. (11/11/24)

Langkah ini diambil untuk memastikan kelancaran serta keamanan proses pemilihan, khususnya dalam menjaga keberadaan aset-aset penting seperti surat suara, peralatan pemilu, dan dokumen lainnya yang tersimpan di gudang logistik.

Perwira pengendali pengamanan Ipda Fitrah, mengungkapkan bahwa pihaknya telah menurunkan personel dalam jumlah signifikan untuk menjaga lokasi-lokasi strategis tersebut dari potensi gangguan, baik dalam bentuk gangguan keamanan maupun ancaman lainnya.

Personel keamanan ditempatkan di beberapa titik penting di sekitar kantor KPU dan gudang logistik untuk memastikan aset-aset berharga yang akan digunakan dalam Pilkada tetap aman dan terhindar dari risiko kerusakan atau kehilangan.

“Pengamanan yang ketat ini merupakan komitmen Polres Majene dalam menjaga keberlangsungan Pilkada agar tetap berjalan lancar dan aman,” ujar Ipda Fitrah.

“Kami telah melakukan koordinasi dengan pihak KPU Majene untuk memastikan seluruh prosedur keamanan terpenuhi, sehingga masyarakat bisa menggunakan hak pilih mereka dengan rasa aman.” tambahnya

Personel Polres Majene berjaga selama 24 jam penuh, melakukan pengawasan ketat terhadap setiap aktivitas yang ada di sekitar lokasi penyimpanan logistik Pilkada. Pihak kepolisian juga berencana untuk meningkatkan pengawasan pada hari-H pemilihan guna mengantisipasi adanya potensi gangguan keamanan.

Dengan pengamanan yang diperketat ini, diharapkan seluruh tahapan Pilkada di Majene dapat berjalan dengan lancar. Masyarakat Majene pun diimbau untuk mendukung proses ini dengan menjaga kondusivitas lingkungan sekitar dan tetap menjaga keamanan selama berlangsungnya pesta demokrasi.