Polres Majene – Dalam rangka mengamankan arus balik Lebaran 2025, personel Operasi Ketupat dari Polres Majene dikerahkan ke sejumlah titik strategis di jalur Trans Sulawesi yang melintasi wilayah dalam kota Majene.

Langkah ini diambil sebagai antisipasi terhadap potensi kemacetan yang ditimbulkan oleh lonjakan volume kendaraan pemudik yang kembali ke daerah asal maupun tujuan kerja.

Kapolres Majene AKBP Muhammad Amiruddin melalui kasi Humas Iptu Suyuti menjelaskan bahwa penempatan personel difokuskan pada beberapa titik rawan kepadatan lalu lintas, seperti persimpangan jalan.

 “Pengamanan dan pengaturan arus lalu lintas ini bertujuan untuk menjaga kelancaran mobilitas masyarakat serta mencegah terjadinya kemacetan parah. Kami juga siagakan personel di titik rawan kecelakaan,” ujar Iptu Suyuti, pada Jumat (4/4/2025).

Selain pengaturan lalu lintas, personel di lapangan juga mengimbau pengguna jalan agar tetap berhati-hati, tidak ugal-ugalan, serta mematuhi rambu-rambu lalu lintas demi keselamatan bersama.

Ops Ketupat 2025 sendiri merupakan operasi pengamanan terpadu yang rutin digelar setiap tahunnya dalam rangka pengamanan Hari Raya Idulfitri. Dalam pelaksanaannya, personel gabungan dari berbagai satuan diterjunkan, termasuk dari Satlantas, Samapta, dan Binmas.

Polres Majene juga membuka pos pelayanan dan pos pengamanan yang tersebar di beberapa titik untuk memberikan bantuan cepat kepada masyarakat yang membutuhkan, baik dalam hal kesehatan, informasi, maupun kendala perjalanan.