post-image

Paur Subbag Kerma Hadiri Rapat Koordinasi Kesiapan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Majene 2024

Majene - Mewakili Kabag Ops Polres Majene, Paur Subbag Kerma Ipda Ribiyanto menghadiri Rapat Koordinasi Kesiapan Pelaksanaan Tahapan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Majene tahun 2024.

 

Acara ini diselenggarakan oleh KPU Majene di Aula Wisma Yumari Jl. M. Saleh Banjar Kelurahan Labuang Utara Kecamatan Banggae Timur pada Kamis (11/7/24).

 

Rapat ini dihadiri oleh berbagai perwakilan instansi terkait, termasuk Polres Majene, Kodim 1401 Majene, Kejari Majene, Sat Pol PP, Dinas Kesehatan Kabupaten Majene, camat, serta perwakilan partai politik.

 

Acara dibuka oleh Komisioner KPU Majene, A. Hamka, yang menyatakan bahwa rapat koordinasi ini adalah yang pertama dan berharap seluruh stakeholder yang hadir dapat saling berbagi informasi mengenai peraturan PKPU tahun 2024 dan memastikan kegiatan ini berjalan dengan baik.

 

Ipda Ribiyanto, mewakili Kabag Ops Polres Majene, dalam paparannya menjelaskan strategi pengamanan Pilkada 2024. "Polri sebagai cooling system di pesta demokrasi merupakan upaya preemtif Polri guna memberikan edukasi melalui diskusi para pakar untuk membahas suatu masalah dalam situasi informal dan santai," tuturnya.

 

Ipda Ribiyanto juga menambahkan bahwa upaya yang dilakukan meliputi kegiatan seperti "Gowes ke Kampus", Forum Group Discussion (FGD), kampanye anti-hoax, lomba dan event, serta silaturahmi Kamtibmas.

 

Selain itu, Ipda Ribiyanto menjelaskan kesiapan personil serta sarana dan prasarana dalam menghadapi Pilkada 2024, termasuk jumlah pelibatan personil pada setiap tahapan Pilkada 2024.

 

Ia juga mengidentifikasi potensi kerawanan pada Pilkada 2024, seperti petugas yang tidak profesional/tidak netral, akurasi data DPT, netralitas birokrasi (ASN), maraknya konten hoax, hate speech, negative campaign, dan black campaign, politik uang, politisasi birokrasi negatif, provokasi elit politik, aksi teror, bentrok massa/intimidasi, manipulasi suara, perseteruan lama paslon, rendahnya partisipasi, isu politik uang, logistik yang kacau/rusak dan hilang serta digandakan, serta sengketa Pilkada.

 

Rapat koordinasi ini diharapkan dapat meningkatkan sinergi antar instansi terkait dan meminimalisir potensi kerawanan, sehingga pelaksanaan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Majene tahun 2024 dapat berjalan dengan aman dan lancar.