Sejak pagi hari, personel Operasi Lilin Marano yang terdiri dari anggota Polres Majene dan Kodim 1401 Majene telah dikerahkan ke lokasi gereja untuk melakukan pengecekan dan pemeriksaan keamanan. Hal ini dilakukan sebagai langkah preventif untuk mencegah potensi gangguan keamanan selama perayaan ibadah tahun baru.

Kapolres Majene, AKBP Toni Sugadri, menyatakan bahwa kegiatan pengamanan tersebut merupakan bagian dari upaya pihak kepolisian dalam memberikan perlindungan maksimal kepada masyarakat yang hendak merayakan tahun baru di gereja. "Kami ingin memastikan bahwa setiap kegiatan ibadah dapat berlangsung dengan aman, nyaman, dan khidmat," ujarnya

Kegiatan pengamanan ini mendapat apresiasi dari jemaat dan tokoh gereja setempat. Ketua Stasi Santo paulus Majene Drs. Ir. E. Budi Sulistyo, M.Pd. menyampaikan terima kasih atas dedikasi dan profesionalisme personel Operasi Lilin Marano. "Kami merasa aman dan terlindungi, sehingga dapat merayakan ibadah tahun baru dengan damai dan penuh sukacita," ucapnya

Personel Operasi Lilin Marano akan terus melakukan patroli dan pengamanan di sekitar wilayah gereja hingga acara perayaan tahun baru selesai. Langkah ini diambil guna menjaga situasi tetap kondusif dan memberikan rasa aman kepada seluruh warga yang merayakan malam tahun baru, khususnya di tempat ibadah.