post-image

Polsek Malunda Berhasil Mediasi Kasus Perkelahian Remaja Antar Wilayah

Majene – Jajaran Polsek Malunda sukses melaksanakan proses mediasi atau problem solving atas perkelahian yang melibatkan remaja dari Lingkungan Banua, Kelurahan Malunda, dan Dusun Kayuangin Utara, Desa Kayuangin.

 

Mediasi ini dipimpin langsung oleh Kapolsek Malunda, Iptu Muh. Irwan, di aula Polsek Malunda, Rabu (18/9/24), yang dihadiri oleh para orang tua dan remaja yang terlibat, didampingi personel Bhabinkamtibmas.

 

Kejadian perkelahian ini bermula di sekolah dan kemudian berlanjut pada saat berlangsungnya turnamen sepakbola di Desa Mekatta. Insiden tersebut memicu isu perkelahian antar wilayah yang menimbulkan kekhawatiran di masyarakat.

 

Untuk meredam ketegangan, kedua belah pihak diundang ke Kantor Polsek Malunda, di mana Kapolsek Iptu Muh. Irwan memberikan pengarahan dan pemahaman kepada para remaja dan orang tua.

 

Dalam arahannya, Kapolsek menekankan pentingnya menjaga hubungan yang harmonis di antara warga serta menyelesaikan permasalahan secara damai.

 

Setelah mendapatkan pemahaman dari Kapolsek, baik orang tua maupun para remaja yang terlibat akhirnya sepakat untuk berdamai dan menyelesaikan masalah secara kekeluargaan.

 

Kedua belah pihak menyadari bahwa perkelahian hanya akan memperburuk keadaan, sehingga memilih untuk menghindari konflik lanjutan.

 

Kapolsek Malunda mengapresiasi kerjasama semua pihak dalam proses mediasi ini dan berharap agar kejadian serupa tidak terulang di kemudian hari.

 

“Kami berharap para remaja lebih berhati-hati dalam berperilaku, dan orang tua juga terus memantau anak-anaknya agar tercipta lingkungan yang aman dan damai di Malunda,” ujar Kapolsek Iptu Muh. Irwan.

 

Dengan selesainya proses mediasi ini, diharapkan hubungan antar warga di kedua wilayah dapat kembali harmonis, serta masyarakat dapat menjalankan aktivitas mereka dengan tenang tanpa ada kekhawatiran akan terjadinya konflik.