Pos Kamling Kembali Digalakkan, Bhabinkamtibmas Polsek Pamboang Hadiri Rapat Koordinasi Di Desa Bababulo
Polres Majene - Dalam upaya memperkuat keamanan lingkungan dan meningkatkan peran serta masyarakat dalam menjaga ketertiban, Bhabinkamtibmas Polsek Pamboang, Aipda Heriyono, S.Pd., hadiri rapat pembentukan pos kamling yang digelar di kantor Desa Bababulo, Dusun Bababulo, Kecamatan Pamboang, pada Rabu malam, (1/10/25).
Dalam rapat tersebut juga
dilaksanakan koordinasi terkait penentuan jadwal ronda bersama yang digelar
bersama perangkat Desa Bababulo dan beberapa tokoh masyarakat.
Rapat tersebut membahas sejumlah
hal teknis dan strategis terkait pembentukan pos kamling, antara lain penentuan
lokasi pos, pembagian jadwal ronda, tata cara pelaporan kejadian, serta
mekanisme koordinasi antara warga dan aparat keamanan setempat.
Aipda Heriyono menekankan bahwa
pos kamling bukan sekadar simbol, melainkan instrumen preventif yang efektif
bila dikelola dengan baik dan mendapat dukungan penuh warga.
Ia mengajak seluruh elemen
masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam pelaksanaan ronda malam, menjaga
disiplin jadwal, serta melaporkan setiap aktivitas mencurigakan agar tindakan
pencegahan dapat segera diambil.
Selain aspek jadwal, rapat
membicarakan peralatan pendukung seperti senter, teropong sederhana, serta pos
jaga sementara yang akan dipersiapkan oleh warga dengan fasilitasi dari desa.
Koordinasi dengan Polsek Pamboang juga diperkuat; mekanisme hotline atau nomor
pengaduan darurat dipastikan agar warga bisa cepat mendapat bantuan bila
menemukan gangguan kamtibmas.
Tokoh masyarakat yang hadir
menyambut positif inisiatif pembentukan pos kamling dan menyatakan kesiapan
untuk mendukung penuh kegiatan ronda. Mereka menilai bahwa upaya bersama ini
penting mengingat beberapa insiden kecil yang pernah mengganggu ketenangan
lingkungan dalam beberapa waktu terakhir.
Dengan langkah ini, Desa Bababulo
berharap tingkat keamanan lingkungan meningkat, sekaligus menumbuhkan kembali
rasa kebersamaan dan tanggung jawab sosial antarwarga dalam menja