Polres Majene – Satuan Polisi Perairan Polres Majene terus mengintensifkan upaya pengamanan demi menciptakan situasi yang aman dan kondusif di wilayah perairan Kabupaten Majene.

Kali ini, fokus pengamanan dilakukan pada kegiatan bongkar muat KM. Sabuk Nusantara 93 Perintis yang tiba di Pelabuhan Palipi, Kecamatan Sendana, Kabupaten Majene, Jumat (15/8/25), setelah bertolak dari Kotabaru, Provinsi Kalimantan Selatan.

Kegiatan pengamanan ini menjadi bagian dari rutinitas Sat Polair Polres Majene, yang dilakukan baik saat kapal bongkar muat maupun saat keberangkatan penumpang di pelabuhan atau dermaga yang ada di wilayah Kabupaten Majene.

Tujuan utamanya adalah memberikan jaminan keamanan maksimal kepada masyarakat, khususnya para penumpang kapal, serta mencegah terjadinya aksi kriminalitas dan potensi gangguan keamanan lainnya di area pelabuhan.

Kepala Sat Polair Polres Majene, IPTU Armin, menjelaskan bahwa pihaknya berkomitmen penuh memberikan rasa aman kepada masyarakat. “Adapun jumlah penumpang KM. Sabuk Nusantara 93 yang diberangkatkan kali ini sebanyak 129 orang, dengan rincian 110 orang dewasa, 13 anak-anak, dan 6 bayi,” ungkapnya.

Dalam pelaksanaan tugas, Sat Polair Polres Majene juga bersinergi dengan berbagai pihak, termasuk Syahbandar Kabupaten Majene, PT Pelni Cabang Parepare, Pegawai Karantina Hewan dan Ikan Satker Pelabuhan, serta Basarnas Kabupaten Majene.

Kerja sama ini meliputi pengecekan dan pengawasan terhadap penumpang maupun barang bawaan mereka, guna memastikan seluruh proses berjalan aman, tertib, dan lancar.

Langkah pengamanan ini diharapkan dapat memberikan rasa nyaman bagi seluruh pengguna jasa pelabuhan serta memperkuat keamanan di wilayah perairan Majene.