Tim Si Propam Polres Majene melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap personel di dua lokasi tersebut. Gaktiblin kali ini menitikberatkan pada beberapa aspek, termasuk pemeriksaan senjata api, sikap tampang, penampilan personel, pakaian dinas, kelengkapan kendaraan dinas maupun pribadi, dan surat-surat kendaraan bermotor.

Pemeriksaan senjata api melibatkan pengecekan kebersihan dan kelengkapan surat-surat terkait senjata api yang dipinjam pakai secara pribadi maupun yang merupakan inventaris Polsek. Selain itu, penilaian terhadap sikap tampang dan penampilan personel juga menjadi fokus utama Gaktiblin, sesuai dengan ketentuan Perkap Nomor 2 Tahun 2016 Pasal 28 huruf f.

IPTU Muhammad Slamet Riadi, Kasi Propam, menyampaikan bahwa dari hasil kegiatan Gaktiblin, beberapa personel terjaring dalam pelanggaran, seperti penggunaan gampol yang tidak sesuai, sikap tampang yang tidak memenuhi standar, rambut panjang, dan KTA yang tidak ada. Tindakan langsung berupa teguran dan pencatatan diberikan kepada masing-masing personel yang terlibat.

Di lokasi terpisah, Kapolres Majene, AKBP Toni Sugadri, menegaskan bahwa kegiatan Gaktiblin merupakan bagian dari upaya untuk menjaga disiplin dan ketertiban di lingkungan kepolisian. Ia berharap agar kegiatan ini dapat meningkatkan kesadaran personel Polres Majene terhadap aturan dan ketentuan yang berlaku. Dengan kedisiplinan yang terjaga, diharapkan kualitas pelayanan kepolisian kepada masyarakat dapat semakin optimal.