Polres Majene — Aksi pencurian kembali terjadi di wilayah hukum Polres Majene, Kali ini, SMK Negeri 6 Majene yang terletak di Dusun Samalio, Desa Mekatta, Kecamatan Malunda, Kabupaten Majene menjadi sasaran pencurian.

Peristiwa tersebut diketahui pada Selasa pagi, 8 April 2025 sekitar pukul 09.00 Wita, saat seorang staf sekolah melakukan pengecekan di ruang Laboratorium Komputer usai libur cuti bersama.

Kapolsek Malunda, Iptu Muh. Irwan, saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Ia mengungkapkan bahwa sejumlah barang elektronik dinyatakan hilang dari ruangan laboratorium sekolah tersebut.

“Benar, berdasarkan laporan awal yang kami terima, barang yang hilang antara lain 1 unit Drone merk DJI MAVK 3 Pro WRC, 2 unit Kamera Canon G05 R50, dan 1 unit aki motor merk Fukuda,” ungkap Iptu Muh. Irwan.

Menurut keterangan saksi bernama Ashar (35), yang merupakan salah satu staf sekolah, kejadian tersebut pertama kali diketahui saat dirinya masuk ke ruang laboratorium komputer untuk melakukan pengecekan perangkat, mengingat ruangan tersebut telah lama tidak digunakan karena libur panjang.

“Saat masuk ke laboratorium, saksi melihat pintu ruangan penyimpanan barang dalam keadaan rusak, gemboknya patah. Kemudian saksi membuka lemari penyimpanan, dan menemukan pintunya juga sudah terbuka dengan kunci dalam keadaan rusak,” terang Kapolsek.

Tak hanya itu, saat melakukan pengecekan lebih lanjut, saksi juga menemukan jendela laboratorium dalam kondisi terbuka, yang diduga menjadi jalur pelaku masuk ke dalam ruangan.

Akibat peristiwa ini, pihak sekolah mengalami kerugian materil yang diperkirakan mencapai Rp71.000.000 (tujuh puluh satu juta rupiah).

Polsek Malunda yang menerima laporan tersebut langsung menerjunkan personel ke lokasi untuk melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan mengumpulkan keterangan dari sejumlah saksi.

“Kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap pelaku. Kami juga mengimbau kepada masyarakat apabila memiliki informasi terkait kejadian ini agar segera melaporkan kepada pihak kepolisian,” tutup Iptu Muh. Irwan.

Hingga saat ini, kasus pencurian tersebut masih dalam penanganan dan proses penyelidikan intensif oleh aparat Polsek Malunda.